Jadi Perhatian Khusus, Peredaran Narkoba di Pandeglang Selatan Cukup Tinggi di Kalangan Pelajar dan Remaja

    Jadi Perhatian Khusus, Peredaran Narkoba di Pandeglang Selatan Cukup Tinggi di Kalangan Pelajar dan Remaja

    PANDEGLANG, BANTEN, - Peredaran atau angka penyalahgunaan Narkoba di wilayah Pandeglang Selatan cukup tinggi. Ironisnya penyalahgunaan itu dilakukan kalangan pelajar dan remaja.

    Hal itu dikatakan salah seorang tokoh Pandeglang Selatan, Letda Cpm Eman, S.I.P yang kini menjabat Kepala Subdenpom III/4-1 Rangkasbitung, saat berbincang bersama wartawan, Kamis (23/03/2023).

    Letda Eman sebagai warga Pandeglang Selatan, mengaku miris melihat informasi penyalagunaan narkoba masuk di kalangan pelajar dan remaja tersebut.

    "Terus terang saja, saya merasa perihatin dan hawatir dengan tingginya penyalahgunaan Narkoba di kalangan pelajar dan remaja di wilayah Pandeglang. Ini harus sudah menjadi perhatian serius oleh Pemkab Pandeglang, " tandas Letda Eman. 

    Akhir-akhir ini, lanjut Eman dirinya banyak menerima laporan para tokoh agama dan masyarakat di Kecamatan Cibaliung, Cibitung, Cikeusik dan wilayah lainnya di Pandeglang Selatan banyak dikalang remaja dan pelajar terjerat kasus narkotika.

    "Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) harus gencar dilakukan oleh pihak terkait khususnya Pemkab Pandeglang bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Banten, " katanya.

    "Dan kalau bisa harus segera dibentuk BNN Kabupaten, melihat kondisi wilayah Pandeglang cukup luas, apalagi Pansel yang cukup strategis didekat dengan perairan samudra yang dijadikan lokasi penyelundupan narkoba. Ini akan merusak anak bangsa jika dibiarkan, " sambungnya lagi.

    M. Johan Saputra selaku Ketua Gerakan Anti Narkotika (GAN) Kabupaten Pandeglang menyatakan sikap siap perang melawan Narkoba di wilayah Pandeglang Selatan yang semakin marak peredaran narkoba tersebut.

    "Kami GAN Pandeglang meminta pada pihak kepolisian agar menangkap bandar besar, jangan hanya para penjual atau pengedarnya saja yang ditangkap, " katanya.

    Selain itu, Johan mengatakan belum pernah mendengar para pengedar atau penjual narkoba sejenis tramadhol atau eksimer diponis berat.

    "Kami juga meminta APH baik itu kepolisian atau Kejaksaan serta pengadilan memberikan hukuman yang seberat-beratnya bagi para pengedar narkotika. Agar Pandeglang bersih dari Narkoba, " harapnya.***

    Penulis: SN 

    Asep Ucu SN

    Asep Ucu SN

    Artikel Sebelumnya

    Tak Andalkan APBD, Warga di Desa Karyawangi...

    Artikel Berikutnya

    MWCNU Labuan Gelar Haul Muassis Nahdlatul...

    Berita terkait